BEKATUL (RICE BRAN) YANG MENYEHATKAN

RICEBRAN-CENTER MITRA SEHAT ANDA SEPANJANGA MASA, MENYEDIAKAN BEKATUL KESEHATAN UNTUK SEMUA ORANG

Senin, 29 September 2014

SEBERAPA BAHAYA SIH KOLESTEROL ITU YA?


HATI-HATI DENGAN KELEBIHAN KOLESTEROL

Rupanya masalah bahaya kolesterol ini masih harus terus di sosialisasikan mengingat masyarakat kita masih belum banyak orang yang paham bahaya tingginya kolesterol bagi kesehatan termasuk bagaimana mencegahnya supaya kolesterol terus tergaja pada level yang diperbolehkan. Mengingat hasil dari survey, satu dari lima orang memiliki kadar kolesterol tinggi.
Kolesterol sebenarnya adalah zat penting pada dinding sel tubuh, berfungsi membuat hormon dan vitamin D, serta merupakan bagian asam empedu yang memecah lemak dalam sistem pencernaan. Kebutuhan kolesterol tubuh sudah dicukupi dari produksi hati. Namun akibat asupan makanan yang mengandung kolesterol sehingga menambah jumlah kolesterol dari sumber eksternal. sehingga hati akan memproduksi lebih banyak lagi kolesterol sehingga tubuh kelebihan pasokan yang dibutuhkan. Dengan kadar yang berlebih itu akibatnya berkeliaran dalam darah dan bisa mengendap di dinding pembuluh darah membentuk plak. Proses pembentukan plak itu tidak terjadi dalam jangka pendek tetapi prosesnya bertahun-tahun akan menyumbat pembuluh darah sehingga secara bertahap menyempit dan mengeras. Pada akhirnya ini bisa memicu serangan jantung dan stroke.
Informasi dari Badan kesehatan dunia (WHO) memperkirakan, 20 persen kejadian stroke dan lebih dari 50 persen serangan jantung disebabkan karena kadar kolesterol yang tinggi. Meskipun demikian sebenarnya kadar kolesterol dalam darah merupakan faktor risiko yang masih bisa kita ubah lewat perubahan gaya hidup dan pola makan.
Yang menjadi persoalan karena lambatnya proses pengendapan kolesterol dalam darah itu berlangsung dalam waktu yang sangat lama sehingga sering tidak disadari karena tidak menimbulkan gejala yang mudah dideteksi. Itu sebabnya sangat dianjurkan untuk secara rutin, minimal setahun sekali, melakukan pengecekan sehingga dapat mencegah penyakit fatal yang diakibatkan.
Disamping dilakukan pengecekan kadar kolesterol, juga tidak kalah pentingnya adalah melakukan pencegahan sejak dini dengan cara mengkonsumsi rice bran atau bekatul yang banyak mengandung Vitamin (B1, B2, B3, B5, B6 dan tokoferol); Pangamic acid (Vit. B15);  Serat pangan (dietary fiber), serta mineral; Natrium; Kalium; Khlor yang terkandung dalam bekatul mudah diserap dan dikeluarkan; Protein; Mineral; Lemak atau asam lemak esensial;  Phytosterosis;  Polyphenois; Phospholipids; Beta-sitosterol; Co-enzyme Q10; Omega 3 Fatty Acids; Omega 6 Fatty Acids dan Oteic Acid yang sangat efektif untuk menjaga kestabilan kadar kolestrol pada level aman yaitu kurang dari 200 mg/dL, kolesterol jahat (LDL) kurang dari 130 mg/dL, kolesterol HDL lebih dari 45 mg/dL, dan trigliserida kurang dari 200 mg/Dl.
Saya sendiri pada awalnya adalah pengidap kolesterol dan triglisiride tinggi, kolesterol mencapai 273 mg/dL dan trigliserida mencapai 481mg/dl. Setelah mengkonsumsi rice bran atau bekatul selama 6 bulan pagi sore terkadang juga malam hari, alhamdulillah bisa normal kembali. Dari situlah kemudian saya menjual rice bran atau bekatul ini secara online maupun off line, dan pelanggan dari Batam, Makasar, Pekanbaru, Pontianak, Tarakan Samarinda, Denpasar, Surabaya dan sekitarnya, Semarang dan sekitarnya, Jogja dan sekitarnya, bandung, Jabodetabek, dan tentu saja di wilayah Madiun. Awalnya mereka memang mencoba, akan tetapi cukup banyak yang berlanjut mengkonsumsi secara teratur dalam jangka panjang, dan memang seharusnya demikian cara mengkonsumsinya dalam rangka memperbaiki pola makan untuk menjaga kadar kolesterol-trigliserida, gula darah, dan tekanan darah dll.

Tidak ada komentar: